Setiap pebisnis harus lah memperhatikan banyak hal – hal supaya bisnis yang mereka dalami bisa mengembang sesuai dengan target mereka. Lantas bagaimana dengan mengelola keuangan bisnis yang optimal ? Mengelola keuangan merupakan suatu hal yang memperkuat dalam perkembangan sebuah bisnis.

Ketika bagian keuangan sudah di atur dengan baik, maka kondisi keuangan pun akan terpantau dengan baik dan juga jelas. Alhasil, keputusan dalam mengatur langkah bisnis yang akan datang semakin bisa menjadi terarah dan jelas.

Supaya kamu bisa mengatur keuangan dengan baik, artikel ini akan memberikan kamu tips – tips yang bisa kamu lakukan dan sangat memiliki guna bagi kamu semua yang seorang pebisnis.

1.Membuat anggaran

Yang pertama kamu harus pintar dalam membuat anggaran. Akan tetapi sebelum kamu membikin sebuah anggaran, kamu harus memahami beberapa hal dahulu sepeti dasar – dasar penganggaran. Karena hal itu lah yang menjadi sebuah kunci dalam mengatur keuangan agar lebih seimbang.

1 tahun merupakan lama nya periode anggaran berjalan. Tetapi hal ini bisa di samakan dengan kondisi bisnis yang di jalani. Penganggaran mempunyai tiga unsur dasar yang mesti di perhitungkan. Yakni laba atau keuntungan, pengeluaran dan juga pendapatan. Dalam berspekulasi pendapatan, harus lah di laksanakan riset dalam banyak sudut aspek.

Tentunya penerapan ini juga berlaku ketika kalian memainkan menggunakan strategi. Dimana kalian harus bisa mengelola chip yang kalian miliki agar tidak kehabisan modal bermain.

Hal ini juga bisa terjadi pada riset tentang kondisi pasar saat ini juga, peluang penjualan, sampai dengan siapa yang memungkinkan menjadi kompetitor. Selain itu pengeluaran mesti lah di tuliskan sejelas dan serinci mungkin untuk mencegahnya terjadi anggaran bocor atau data bocor

Dan memastikan tak ada transasi yang tak terduga yang mempunyai nilai yang besar atau pengeluaran yang kecil yang frekuansi nya tinggi. Pengeluaran yang seperti ini lah biasa nya yang tak terasa justru yang sangat memberi beban pada anggaran.

2. Cermati Aset, Modal, serta Utang Piutang

Banyak nya jumlah saldo kas tak selalu menjadi tumpuan berapa modal yang di punyai. KArena, didalam nya bisa terdapat dana pinjaman yang harus lah di kembalikan pada waktu nya, bisa juga modal yang lebih banyak (aset tak lancar) yang sebenarnya termasuk dalam sebuah kekayaan , akan tetapi tak cair sehingga tidak masuk ke dalam cash.

Hal ini lah sangat harus di perhatikan dalam pengambilan sebuah keputusan, contoh nya untuk mencairkan aset / membeli perlengkapan yang baru, sama saja dengan utang dan juga tanggal jatuh tempo. Jangan lupa tetap mengusahakan pembayaran utang untuk tetap menjaga sebuah arus cash tetap lancar dan seimbang.

3. Buat pemisahan antara keuangan Pribadi dengan keuangan Bisnis

Pada saat kita mengatur keuangan, sangat penting untuk kita ketahui mana uang bisnis dan mana uang pribadi milik kita. Walaupun berada dalam posisi sebagai owner, tetapi bila dengan memakai uang bisnis untuk keperluan pribadi, itu merupakan suatu hal yang sangat tak sehat dan tidak di perbolehkan.

Hal ini bisa di kontrol dengan memberi jatah bagi diri sendiri atau prive bila dalam istilah akutansi, dalam setiap bulan owner bisnis juga menerima penghasilan seperti layaknya seorang karyawan, cuma jumlah nya bisa di tentukan oleh sendiri sebesar berapa yang kita butuhkan, dan tetap hal itu mesti lah di pertanggung jawab kan.

Jika nanti nya ada keperluan yang sangat mendesak, owner bisa mengambil dari uang kas bisnis, tetapi catat lah uang itu dalam utang di buku pembukuan keuangan. Semua itu di maksud kan supaya laporan keuangan menjadi tetap seimbang.

Itulah tips – tips dalam mengelola keuangan bisnis. Jalani lah bisnis yang sehat danjangan sampai ada kekeliruan dalam membuat anggaran keuangan bisnis.